Siska puspita sari/S1V/B
Indische partij didirikan di bandung pada tanggal 25 desember 1912 oleh tiga srangkai ,yakni douwes dekker ,dr.cipto mangunkusumo,dan suwardi suryaningrat [kihajar dewantara]organisasi ini mempunyai cita-cita untuk menyatukan semua golongan yang ada di indonesia, baik golongan indonesia asli maupun golangan indo,cina, arab,dan sebagainya.mereka akan di padukan dalm kesatuan bangsa dengan semangat nasionalisme indonesia cita –cita ip banyak di serbarluaskan melalui surat kabar de exprees. Di samping iti juga di susun program kerja sebagai berikut
1.menyerapkan cica-cita nasional hindia[indonesia].
2.memberantas kesombongan sosial dalam pergaulan baik di bidang pemerintahan maupun kemasyarakatan.
3.memberantas usaha –usaha yang membangkaitkan kebencian antara agamaynag satu dengan yang lainnya.
4.memperbesar pengaruh pro-hindia di lapangan pemerintahan
5.berusaha untuk mendapatkan persamaan hak bagi semua orang hindia.
6. Salam hal pelajaran,kegunaanny harus di tunjukkan untuk kepentingan ekonomi hindia danmemperkuat mereka yang ekonoi nya lemah.
Melihat tujuan dan cara-cara mencapai tujuan seperti trsebut di atas,maka dapat di ketahui bahwa IP berdiri diatas nasionalisme yang lua menuju indonesia merdeka.dengan demikian dapat dikatakan bahwa IP merupakan partaipilitik pertama indonesia,dengan haluan kooperasi. Dalam waktu yang singkat telah mempunyai 30 cabang dengan anggota lebih kurang 7.000 orang, yang kenanyakan orang indo.[1]
Indische partij adalah organisasi modern ketiga yang nerdiri setelah budiutomo dan serikat islam.organisasi ini merupakan organiasasi pertama yang secara tegas menyatakan berpolitik.dengan demikian indische partij adalah partai politik pertama di indonesia.indesche partij ingin mengantikan indische bond yang berdiri pada tahun 1899.
[1].http;// perpustakaancyber.com/2014
indische bond adalah organisasi kaum belanda peranakan[indo]dengan pimpinan K.Zaalberg, seorang indo.tujuan organisasi ini adalah untuk memperbaiki kaum indo.pada masa itu kaum indo menaruh dendam yang tak ada hingganya kepda bangsa belanda dan sgala sesuatu yang bercorak belanda. Hal ini di sebabkan oleh kaun indo seolah –olah menjadi"golongan yang di lupakan"oleh bangsa belanda. Indische partij adalah usianya yang pendek, tetapi angaraan dasar nya di jadkan program politik yang pertama di indonesia.organisasi ini didirikan oleh dr.Ernest francois eugini douwes dekker[alias setyabudi]di bandung pada tanggal 25 desember1912 dan merupakan organisasi campuran indo dngan bumi putra.douwes dekker ingin melanjutkan indesche bond organisasi campuran asia dan eropa yang betdiri sejak tahun1898.indische partij, sebagai irganisasi pilitik semekin bertambah kuat setelah bekerjasama dengan dr.tjipto mangunkusumo dan suwardi surya ningrat ketiga tokoh ini kemudian di sebut tiga rangkai.douwas dekker berpendapat bawah hanya melalui kesatuan aksi melawan kolonial,bangsa indonesia dapat mengubah sistem yang berlaku, juga keadilan bagi sesama suku bangsa merupakan keharusan dalam pemerintahan. Pada waktu itu terdapat antitesis antara penjajah dan terjajah, penguasa dan yang di kuasai.E.F.E. douwes dekker berpendapat, setiap gerakan politik haruslah menjadikan kemerdekaan yang merupakan tujuan akhir[2]
Menurut surwadi suryaningrat,meskipun pendiri indiche partij adalah orang indo,tetapi tidak mengenal supremasi indo atas bumu putra,bahkan dia mengkehendaki hilangnya golongan indo dengan melemburkan diri dalam masyarakat bumi putra.pada saat menginjak abad 20, sistem kolonial di indonesia banyak sekali mengalami perkembangan baik di bidang politik, ekonomi, dan sosial budaya. Hal ini juga secara langsung mempengaruhi bangsa indonesia. Sejak adanya politik etis pada awal tahun 1900 yang dicetuskan oleh conrad theodore van deventer, banyak sekali lahir golongan elit terpelajar di indonesia. Politik etis merupakan bentuk politik balas budi pemerintahan belanda terhadap bangsa indonesia yang telah dipolitisasi. Berkat politik etis, bangsa indonesia dapat memperoleh pendidikan sehingga dicapai kesadaran emansipasif bangsa.berdirilah sebuah partai politik pertama di indonesia. Partai ini adalah partai yang secara terang-terangan memiliki tujuan untuk mencapai kemerdekaan bagi indonesia.
[2]http;//id.shvoong.com/humanities.history/1102851-indesche partij
Ini adalah salah satu perwujudan dari adanya rasa nasionalisme anak-anak bangsa untuk menemukan kearah kemerdekaa dan juga mengerakkan bangsa agarsadar untuk bersatu demi meraih kemerdekaan,partai inilah yang mengawali anak bangsa meski salah satunya pendirinya dalah orang indo. Partai ini adalah indische partij.
Fokus politik ini adalah edukasi-irigasi-transmigrasi-desentralisasi,namun ernest mengemukukan bahwa bukan begitu caranya untuk mengusir belanda agar kehilangan tanah jajahannya ,menurutnya di perlikan adalah pemerintahan itu sendiri ,selfrule untuk penduduk itu sendiri karana merekalah yang tau kebutuhan dan keinginan mereka sendari, di sinilah untuk pertama kalinya di suarakan gagasan untuk memerintah diri sendiri.berbeda dengan perlawanan-perlawanan terhadap belanda sebelumnya yang di tujukan kepada kekuasaan tradisional,sekarang mulai di kumandangkan keinginan untuk mandiri,mengurus dan mendirikan nasib sendiri tulisan ernest semakin radikal dan dalan dekade ke 2 adad ke 20 masyarakat tanah jajahan di ajak untuk bergerak ke manaden ,stook de vuren![kawan-kawan menyalakan api].[3]
gagasan-gagasan yang muncul dalam pers hindia belanda dan mendapatkan perhatian bukan hanya di kalang orang indo tetapi juga orang pribumi yang sudah mendapatkam pendidikan barat dan menguasai bahasa belanda keanggotaan nya terbuka tanpa mandang bulu semua orang berhak meenjadi anggota dengan tujuan meningkatka rasa cinta tanah air –membangun bersama untuk tanah air- mempersiapkan tanah air untu kehidupan bangsa yang merdeka dan propaganda di lakukandiman –mana dan hampir seluruh jawa baik secar lisan maupun tertulis.propaganda indisce partij ini di sambut dengan atusias oleh orang-orang oleh anti penjajah sehingga partai ini sudah memiliki30 cabang di jawa.[3]sejarah nasional indonesia V,marwati djoned poesponegoro nugroho notosusanto,departemen pendidikan dan kebudayaan.pn. balai pustaka.
Kemudian indische partij segera mendaftarkan diri ke badan hukum pemerintahan kolonial hindia belanda melalui sidang perlemen tetapi pada tanggal 11 maret 1913, penolakkan oleh gubernur jendral kolonial belanda.alasan penolakkannyaadalah karena organisasi ini di anggap oleh pemerintahan hindia belanda sebagai upata membnagkit kan rasa nasionalisme rakyat dan bergerak dalam sebuah kesatuan untuk menentang pmerintahan kolonial belanda,
[3]sejarah nasional indonesiaV marwati djoned poesponegoro nugroho notosusanto departemen pendidikan dan kebudayaa,pn.balai pustaka
dalam tindak lanjutnya ketiga tokoh ini sudah di perhatikan oleh pemerintahan belanda tindakan ini mulai nyata pada tanggal21 maret 1913, ketika belanda akan meayakan upacara peringatan 100 seratus tahu kemerdekaan belanda dari negara perancis dan mengadakan pungutan dana dari hindia belanda dalam sebuah artikel yang suryadi suryaningrat mengatakan seandainya aku orang belanda aku tidak akan mengadakan pesta di tanah mereka yang telah aku rampas kemerdekaannya, sejajar dengan jalan pikiran itu bukan saja tidak adil tetapi juga tidak pantas untuk menyuru seorang inlender untuk meminta pungutan dana untuk perayaan itu, pikiran iuntuk merayaakan itu saja sudah merupakan hinaan bagi mereka dan sekarang kita garuk pula kantongnya , ayo teruskan hinaan lahir dan batin itu kalau aku seorang belanda apa yang akan menyinggung perasaan ku dak kawan-kawan kebangsaan ku terutama kenyataan bahwa inlender di harus kn untuk ikut mengonsi suatu pekerjaan yang dia sendiri tidak mempunyai kepentigan sedikitpun seandai nya aku orang belanda aku protes peringatan yang akan di adakan itu.aku akan peringatatka kawan-kawan penjajah bahwa sesunguh nya sangat berbahaya pada saat itu melakukan perayaan kemerdekaan aku akan peringatkan semua bangsa belanda yang jangan menjingung peradaban bangsa indonesia yang baru bangun dan menjadi berani.[4]
[4]http;//perpustakaancyber.com
Daftar pustaka
1.sejarah nasional indonesia V,marwati djoned poesponegoro nugroho susanto departemen pendidikan dan kebudayaan,pn balai pustaka.
2.http;/id.schoong.com/humanities/hostory/1102851-indische partic
3.http;//perpustakaancyber.com.
No comments:
Post a Comment