CARA MASYARAKAT PRA AKSARA MEWARISKAN MASA LALUNYA

Fatimah/Pis

Ada beberapa bentuk tradisi pada masyarakat prasejarah, seperti dalam bentuk foklor, Mitos, Legenda, dongeng,Upacara, dan lagu dari berbagai daerah. Seperti yang kita tau bahwa masyarakat praaksara ini, masyarakatnya itu belum mengenal tulisan.Ssehingga pada masa itu cara mewariskan budayanya itu dengan cara lisan kepada generasi selanjutnya.
1.Foklor
 Foklor ini merupakan bentuk dari kebudayaan yang diwariskan secara tradisional, bisa dengan cara lisan, maupun nonlisan  dengan contoh yang disertai dengan gerak isyarat,bisa juga dengan alat pembantu pengingat.
Ada beberapa cirri-ciri foklor yang bisa kita ketahui, antara lain :
1.Pewarisannya itu biasanya dilakukan secara lisan. yakni melalui tutur kata dari mulut ke mulut dari satu generasi ke generasi berikutnya.
2.sifatnya itu tradisional. yakni diwariskan dalam bentuk yang tetap ataupun dalam bentuk standar
3.perkembangannya dalam versi yang berbeda-beda. kenapa bisa berbeda? Karna pewarisannya itu secara lisan, jadi foklornya ini mudah mengalami perubahann, tapi bentuk dasarnya(awalnya) tetap bertahan
4.mempunyai sikap anonom. artinya si pembuat foklor ini tidak  dapat diketahui lag
5.Mempunyai bentuk yang berpola. Dalam foklor ini biasanya menggunakan kata pembuka tertentu.misalnya"Menurut empunya cerita".
6.mempunyai manfaat dalam kehidupan kolektif. Artinya cerita rakyat berguna bagi rakyat, misalnya belajar rakyat,protes,penerangan dsb.
7.sifatnya itu pralogis. Artinya bahwa foklor ini punya logika tersendiri
8.menjadi milik bersama,untuk anggota masyarakatnya
9.biasanya itu foklor itu sifatnya lugu, sehingga kelihatan terlalu sopan
            Foklor ini dapat dibedakan menjadi 3, menurut  Jan Harold( ahli foklor dari AS) antara lain :
1.Foklor Lisan
a) Nyanyian rakyat,seperti Soleram dari Riau
b)Prosa rakyat seperti Sangkuriang,atau raden Baterang
2. Foklor sebagian lisan
a)Kepercayaan dan tahayul
b) Permainan dan hiburan rakyat setempat
c) Teater rakyat
d) Tari rakyat
e)Adat kebiasaan
f) Upacara tradisional
g) Pesta rakyat Indonesia
3.foklor buka Lisan
a) Arsitektur bangunan rumah tradisional
b) Seni kerajinan tangan tradisional
c) Pakaian tradisional
d) Makanan dan Minuman khas daerah
e) Alat-alat tradisional
f) Peralatan dan senjata yang khas tradisional
g) Obat-obat tradisional
2.Mitos
            Mitos yaitu cerita rakyat yang tokohnya itu para dewa atau makluk setengah dewa yang Pada masa lampau diyakini benar-benar terjadi oleh penganutnya. Biasanya yang dikisahkan itu adalah petualangan para dewa, misalnya kisah percintaannya. Contoh yang lain adalah mitos tentang Dewi sri dari jawa. Namun  ada juga mitos dari negara lain contohnya, mitos Hercules dari yunani, legenda Ular putih di cina dsb.
3. legenda
            Legenda yaitu cerita rakyat dalam bentuk prosa yang oleh pemilik cerita di yakini benar-benar terjadi. Legenda dikelompoknya menjadi 4 menurut Harold Brunvan ,yakni :
a)Legenda Keagamaan, ( menceritakan tentang orang-orang suci. Misaknya legenda tentang wali songo, legenda Syekh Siti Jenar)
b) Legenda Alam Ghaib( menceritakan tentang alam ghaib yang dialami seseorang dan diyakini benar-benar  terjadi. Contohnya itu sundel Bolong, Genderuwo dsb)
c) Legenda Perseorangan (menceritakan tentang seseorang tikig tertentu yang dianggap bener-benar ada. Contonya legenda Ande-ande Lumut, Si Pitung dsb)
d) Legenda Setempat(menceritakan tentang hal yang menyangkut asal mulanya suatu tempat baik dalam bentuknya, maupun nama serta cirri khas suatu daerah ditempat tertentu. Contohnya legenda tangkuban perahu, legenda Giunung batok, legenda Danau Toba dsb)
4. Dongeng
            dongeng bias diartikan sebagai cerita pendek yang termasuk sebagai sastra lisan yang berbentuk prosa dan dianggap benar-benar terjadi.funsi dari dongeng dongeng ini adalah biasanya sebagai hiburan yang berisikan kebenaran,pelajaran, ataupun sindiran. Penggolongan dongeng dapat digolongkan sebagai berikut :
a)      Dongeng tentang hewan,contohnya seperti, kancil mencuri timun dsb
b)      Dongeng tentang kehidupan sosial. Penokohannya itu di tokohi manusia, biasanya itu tentang suka duka kehidupan. Contohnya bawang merah dan bawang putih
5. Upacara Adat
            Upacara adat ini didasari oleh adanya kepercayaan tertentu yang mereka anut. Bisa kepercayaan animisme maupun dinamisme. Contohnya itu seperti upacara bersih laut(labuhan), upacara adat bersih desa, upacara kasodo.yang bertujuan untuk mendatangkan berkah, ataupun untuk menghindari musibah.

Daftar pustaka :
 Listiyani Ari Dwi.2009. Sejarah SMA/MA X. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional..
Tim MGMP Sejarah Provinsi Riau.2010. Sejarah untuk SMA/MA kelas X. Pekanbaru: Amara..

No comments:

Post a Comment