Showing posts with label SEJARAH PENDIDIKAN. Show all posts
Showing posts with label SEJARAH PENDIDIKAN. Show all posts

SISTEM PENDIDIKAN DI CHINA (TIONGKOK)

REZI YUNI ZAHRI/SP/B

A.   Pendahuluan
Pendidikan memiliki peranan penting dalam membangun suatu masyarakat bangsa. Melalui pendidikan, suatu bangsa dapat mengembangkan masyarakatnya menjadi maju. China memiliki keunikan tersendiri dalam hal pendidikan. Ada tiga hal mendasar yang penting ditanamkan dan diterapkan China hingga mencapai kemajuan seperti sekarang, yaitu kepercayaan diri, pendidikan dan peta jalan kedepan. Ketiga hal ini terus diimplementasikan oleh China di kehidupan berbangsa dan bernegara. China mampu bertahan karena memiliki sistem pendidikan yang mampu membangun suatu peradaban yang praktis sehingga peradaban itu tidak mudah hancur.

AWAL PERKEMBANGAN PENDIDIKAN DI VENEZUELA DALAM STRATEGI BOLIVARIAN


AISYAH NUR HANIFAH/SP

Venzuela adalah salah satu Negara di Belahan bumi Amerika Selatan yang beribukota di Caracas.Venezuela adalah salah satu negara di belahan bumi Amerika Selatan yang juga memiliki cerita sejarah dalam hal pendidikan.Pendidikan di Venezuela berawal dari pada masa kolonial yang terjadi di Negara Venezuela.Padamulanya,di era kolonialisasi,pendidikan di Venezuela ketika itu,dimonopoli oleh golongan Gereja Katolik Roma.Pada masa kolonialisasi ketika itu,hanya kaum minoritas saja yang bisa mengakses pendidikan,yaitu para pemilik tanah dan beberapa kalangan bangsawan gereja saja,dengan sistem ajaran yang menganut ala bangsawan Spanyol.Lalu muncul gagasan pendidikan,yang mana hirarki sosial yang kaku yang membedakan antara seorang pemikir atau penulis dengan para pekerja manual atau teknik.Dan,di Venezuela studi filsafat atau sastrawan memiliki prestise yang lebih tinggi dibandingkan dengan studi teknis ilmiah,sehingga pendidikan kejurusan yang berorientasi teknis dan praktek cenderung diabaikan.Yang mana,sistem pendidikan di Venuzeula,telah dikemas dengan struktur yang kaku di setiap kurikulumnya.

PENDIDIKAN DI JERMAN


ARMESWARI HARIS/SP/B

A.    Gambaran Tradisi Keilmuwan di Jerman
Tradisi keilmuwan masyarakat di Jerman sudah dimulai bahkan sejak sebelum Revolusi Industri di Inggris. Pada saat itu, Jerman telah berlomba-lomba secara sehat dengan universitas di berbagai negara dan telah menunjukkan kualitasnya. Orang-orang Jerman telah banyak membuka  universitas-universitas baru di samping upaya untuk mempertahankan universitas tua yang sudah ada. Bahkan, mereka juga mendirikan sekolah-sekolah tekhnik baru atau Technisches Hochschulen yang dipolakan mengikuti acole Polytechnique untuk memenuhi kebutuhan industri dan komersial masyarakat.

KURIKULUM DI NEGARA BELANDA

Machmul Alamsyah Harahap/SP A

A.    SISTEM PENDIDIKAN
Sistem pendidikan di Belanda sangat berbeda dengan sistem pendidikan yang dikenal di Asia, Amerika, bahkan di sebagian besar wilayah Eropa. Di Eropa sendiri, sistem pendidikan ala Belanda hanya dikenal oleh beberapa negara, antara lain Jerman dan Swedia. Salah satu  perbedaan sistem pendidikan di Belanda adalah penjurusan yang sudah dimulai sejak pendidikan di tingkat dasar dengan mempertimbangkan minat dan kemampuan akademis dari siswa yang  bersangkutan. Secara umum, sistem penjurusan tersebut dapat dikategorikan sebagai berikut:

PENDIDIKAN DI JERMAN BARAT


SRI AYUNI/SP/2B

Latar Belakang Pendidikannya
Negara ini secara resmi "Bundes Republik Deutsch-land" (Republik Federasi Jerman), tetapi namanya biasa disebut adalah Jerman Barat, membedakannya dari Jerman Timur. Kedua Negara itu terbentuk dalam tahun 1949 sebagai akibat dari kekalahan Jerman dalam Perang Dunia II. Sepanjang sejarahnya banga Jerman banyak menghasilkan tokoh-tokoh Internasional besar, misalnya dibidang filsafat (immanuel Kant), dibidang musik (Beethoven), dibidang matematika (Riemann), dibidang agama (Martin Luther), dibidang pendidikan (Herbart). Disamping itu terkenal juga Krupp, Industrialis baja yang membuat meriam utnuk Perang Dunia I dan Hitler yang mencemplungkan dunia kedalam kancah peperangan.

Sistem Pendidikan di Negara Inggris

Ida Nurjannah

Pendidikan di inggris diawasi oleh departemen pendidikan dan departemen bisnis, inovasi dan keterampilan . Pada tingkat lokal, pemerintah daerah bertanggung jawab untuk melaksanakan kebijakan untuk pendidikan umum dan sekolah negeri.

Penuh waktu pendidikan adalah wajib untuk semua anak berusia antara 5 dan 16 (inklusif).  Siswa kemudian dapat melanjutkan studi sekunder untuk beberapa tahun selanjutnya dua ( bentuk keenam ), terkemuka paling biasanya ke tingkat a kualifikasi, meskipun kualifikasi lainnya dan kursus ada, termasuk bisnis dan teknologi majelis pendidikan (btec) kualifikasi dan international baccalaureate . Usia meninggalkan untuk pendidikan wajib dinaikkan menjadi 18 oleh pendidikan dan keterampilan undang-undang 2008 . Perubahan akan berlaku pada tahun 2013 untuk 17 berusia tahun dan 2015 untuk anak-anak usia 18 tahun. Negara-disediakan sekolah gratis bagi siswa, dan ada juga tradisi sekolah independen , tetapi orangtua dapat memilih untuk mendidik anak-anak mereka dengan cara apapun yang sesuai.

SISTEM PENDIDIKAN DI NEGARA MESIR

YURESHA FEBRIANTI FAHMI

 

Sejarah Pendidikan di Mesir

Secara historis, modernisasi pendidikan di Mesir berawal dari pengenalan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi Napoleon Bonaparte pada saat penaklukan Mesir. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dicapai Napoleon Bonaparte yang berkebangsaan Perancis ini, memberikan inspirasi yang kuat bagi para pembaharu Mesir untuk melakukan modernisasi pendidikan di Mesir yang dianggapnya stagnan. Diantara tokoh-tokoh tersebut Jamaluddin al-Afghani, Muhammad Abduh, dan Muhammad Ali Pasha. Dua yang terakhir, secara historis, kiprahnya paling menonjol jika dibandingkan dengan tokoh-tokoh yang lain. Berdasarkan asumsi ini, artikel ini akan mengkaji peran keduanya dalam pembaharuan dan modernisasi pendidikan di Mesir. Sejarah modernisasi pendidikan di Mesir sangat lekat dengan gerakan pembaharuan Islam. Hal ini karenakan, sebagaimana ungkap Esposito, hampir seluruh pelaku-pelakunya adalah tokoh-tokoh pembaharu agama. Diantara tokoh-tokoh tersebut adalah

SEJARAH PENDIDIKAN DI ARAB SAUDI

CACA SATRIA VANBUDI

 

A.    Sejarah Pendidikan  Di Arab Saudi

Pada tanggal 23 September 1932, Abdul Aziz bin Abdurrahman Al-Sa'ud memproklamasikan berdirinya Kerajaan Arab Saudi atau Saudi Arabia (Al-Mamlakah Al-'Arabiyah Al-Su'udiyah) dengan menyatukan wilayah Riyadh, Najd (Nejed), Ha-a, Asir, dan Hijaz. Abdul Aziz kemudian menjadi raja pertama pada kerajaan tersebut. Dengan demikian dapat dipahami, nama Saudi berasal dari kata nama keluarga Raja Abdul Aziz Al-Sa'ud. Arab Saudi terkenal sebagai Negara kelahiran Nabi Muhammad SAW serta tumbuh dan berkembangnya agama Islam, sehingga pada benderanya terdapat dua kalimat syahadat yang berarti "Tidak ada tuhan (yang pantas) untuk disembah melainkan Allah dan Nabi Muhammad adalah utusan Allah".

LEMBAGA PENDIDIKAN DI INDONESIA

Sri Wahyu Illahi/SP/B

A.      Lembaga Pendidikan Formal, Non-Formal, dan In-Formal
1)             Lembaga Pendidikan Formal
1.             Arti Sekolah
Pendidikan dikatakan formal karena diadakan di sekolah/tempat tertentu,  teratur sistematis, mempunyai jenjang dan dalam kurun waktu tertentu, serta berlangsung mulai dari TK sampai Perguruan Tinggi, berdasarkan aturan resmi yang telah ditetapkan.
Lembaga formal adalah tempat yang paling memungkinkan seseorang meningkatkan pengetahuan, dan paling mudah untuk membina generasi muda yang dilaksanakan oleh pemerintah dan masyarakat.
 Sekolah adalah lembaga dengan organisasi yang tersusun rapi dan segala aktifitasnya direncanakan dengan sengaja yang disebut kurikulum.

PERKEMBANGAN PENDIDIKAN YUNANI MASA KLASIK


WAHYU SINTO/SP

Pendidikan adalah segala usaha orang dewasa dalam pergaulan dengan anak-anak untuk memimpin perkembangan jasmani dan rohaninya ke arah kedewasaan (Ngalim Purwanto, 2002:11). Rumusan tentang pendidikan, lebih jauh termuat dalam UU. No. 20 Tahun 2003, bahwa pendidikan Indonesia bertujuan agar masyarakat Indonesia mempunyai pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Artinya, arah dari proses pendidikan nasional mencakup berbagai aspek kehidupan diri manusia dan masyarakat untuk survive dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Berbicara masalah pendidikan meliputi cakupan yang cukup luas, bahkan dalam

SEJARAH PERKEMBANGAN PENDIDIKAN DI ROMAWI


SUHARYATI L / SP

Bangsa Roma ini lebih tertuju pada perbuatan dalam lapangan kesusastraan tidak menciptakan apa-apa hanya meniru. Mereka mempunyai pesona cukup terhadap penerimaan ilmu alam dari bangsa Yunani. Bangsa Roma mempunyai kelebihan dari bangsa lain seperti ilmu hukum, pemerintahan dan teknik. Jadi bangsa Roma tahu bagaimana cara memerintah, bangsa Yunani tahu bagaimana cara memikirkan dunia. Pendidikan Romawi tampak lebih sederhana dan lebih disesuaikan dengan kebutuhan negara jika dibandingkan dengan pendidikan Yunani. Roma yang pada awalnya adalah negara petani, mengalami dua masa yang masing-masing berbeda baik tujuan maupun alat-alat pendidikannya, yaitu jaman Romawi lama dan jaman Romawi baru (Hellenisme).

PENDIDIKAN ISLAM TERHADAP KEMAJUAN ILMU PENGETAHUAN DI EROPA


SRI RAHMI UTARI/SP

Abad pertengahan, dunia Eropa dalam masa kegelapan. Gereja Timur menganggap ilmu dan filsafat Yunani berbahaya terhadap agama Masehi. Sebab itu institut-institut ilmu dan filsafat Yunani ditutup dan tidak diizinkan membukanya, seperti dilakukan oleh Gestanian, yaitu dengan menutup sekolah-sekolah Athena (tahun 529 M). Pendeta yunani yang mengajar disekolah tersebut dianggap kafir dan dihukum dengan bermacam-macam hukuman. Sementara itu mulai abad VIII sampai XIII Masehi umat Islam telah mencapai zaman keemasan dengan kebangkitan dan perkembangan keterampilan dalam segala bidang ilmu pengetahuan. Terlebih lagi dengan kehadiran Islam di Andalusia telah menambah khazanah peradaban Islam yang sungguh mengagumkan di belahan dunia barat, jauh meninggalkan peradaban Eropa.

PERBANDINGAN PENDIDIKAN DI NEGARA JERMAN, KANADA, AMERIKA, DAN INDONESIA


FAISAL/SP

Setiap bangsa mengembangkan sistem pendidikan yang dipandang unggul dan mampu menjadi sarana yang ideal bagi pencapaian tujuan-tujuan pendidikan. Saat ini bisa kita lihat beragam sistem pendidikan di dunia, yang seringkali dibangun berdasar prinsip pendidikan yang persis sama, namun tetap kaya dengan perbedaan di berbagai tingkatan kebijakan dan teknis pelaksanaan. Menjadi bangsa yang maju tentu merupakan cita-cita yang ingin dicapai oleh setiap negara di dunia. Sudah menjadi suatu rahasia umum bahwa maju atau tidaknya suatu negara di pengaruhi oleh faktor pendidikan. Begitu pentingnya pendidikan, sehingga suatu bangsa dapat diukur apakah bangsa itu maju atau mundur, karena seperti yang kita ketahui

Sejarah Pendidikan Islam Masa Penjajahan


SINTA AFRIMA/SP

Islam dilahirkan sebagai agama yang sempurna,yang menjadi rahmat bagi semesta alam dan juga islam diturunkan untuk ,memperbaiki akhlak manusia yang mulai kehilangan kendalinya, yang mulai rusak dan melakukan kerusakan dimana-mana terutama kerusakan-kerusakan mental spiritual.Dan dalam proses perbaikan itu dalam islam juga dikenal dengan pendidikannya. Pendidikan islam dari masa ke masa mengalami perubahan, mulai dari masa awal lahirnya, yaitu pada masa Rosulullah, kemudian pada masa Khulafa' Urasyidin, dan dilanjutkan masa-masa berikutnya, hingga islampun mengalami masa keemasan, kemunduran, dan perbaiakan yang dikenal dengan masa pembaharuan. Dan disini yang akan kita bahas yaitu

PENDIDIKAN DI NEGARA-NEGARA EROPA ( PERANCIS, INGGRIS DAN JERMAN )


WAHYU SINTO/SP

v  PENDIDIKAN DI PERANCIS
Pendidikan di Perancis berada di bawah tanggung jawab Departemen Pendidikan Nasional. System pendidikan sentralistis, yaitu sekolah di kelola oleh Pemerintah Pusat. Sejak zaman Pemerintahan presiden De Gaulle (1958) diadakan tingkatan Pengelolaan pendidikan atau administrasi pendidikan, yaitu :
·         Tingkat pertama adalah tingkat legislative dan penasehat pusat.

Sistem Pendidikan di Negara Timur Tengah (Irak), Eropa (Perancis), dan Asia (Kamboja)


SUHARYATI L./SP

v  Studi Islam di Irak
Negara Irak adalah Negara yang berbentuk Republik yang merdeka pada tahun 1958. Pada tahun 1950 negara ini berpenduduk 5.100.000 orang, 93 % penduduknya beragama Islam (4.730.000 orang) dengan rincian kaum sunni 36 % (1.850.000 orang) dan kaum syi'i 57 % (2.880.000 orang). Luas Negara Irak 304.000 km dengan ibukotanya Baghdad dan kota-kota termasyhur antara lain Basra, Karbela, dan Mosul. Adapun penghasilan utama di Irak adalah padi-padian, kurma, kapas, kulit, permadani, dan minyak (34.000.000 ton) menurut data tahun 1955. System pendidikan di Irak tidak jauh berbeda dengan system-sistem pendidikan yang ada di Negara Timur Tengah lainnya, yaitu: (a) tingkat Ibtidaiyah lamanya 6 tahun

SISTEM PENDIDIKAN INDONESIA PADA ZAMAN PENJAJAHAN BELANDA


MASYITAH/SP

Praktek pendidikan zaman Indonesia merdeka sampai tahun 1965  bisa dikatakan banyak dipengaruhi oleh sistem pendidikan Belanda. Praktek pendidikan zaman kolonial Belanda ditujukan untuk mengembangkan kemampuan penduduk pribumi secepat-cepatnya melalui pendidikan Barat. Diharapkan praktek pendidikan Barat ini akan bisa mempersiapkan kaum pribumi menjadi kelas menengah baru yang mampu menjabat sebagai "pangreh praja". Praktek pendidikan kolonial ini tetap menunjukkan diskriminasi antara anak pejabat dan anak kebanyakan. Kesempatan luas tetap saja diperoleh anak-anak dari lapisan atas. Dengan demikian, sesungguhnya tujuan pendidikan adalah demi kepentingan penjajah untuk dapat melangsungkan penjajahannya. Yakni, menciptakan tenaga kerja yang bisa menjalankan tugas-tugaspenjajahdalammengeksploitasisumberdankekayaan alam Indonesia.

MASUKNYA PENIDIKAN ISLAM DI SPANYOL


Mamik Yuliana/14/B/SP
Semenanjung Iberia di Eropa, yang meliputi wilayah Spanyol dan wilayah Portugal sekarang ini, menjorok ke selatan ujungnya hanya dipisahkan oleh sebuah selat sempit dengan ujung benua Afrika. Bangsa Grit tua menyebut selat sempit itu dengan tiang-tiang Hercules dan di seberang selat sempit itu terletak di benua Eropa. Selat sempit itu sepanjang kenyataan memisahkan lautan tengah dengan lautan atlantik. Semenanjung Iberia, sebelum ditaklukkan bangsa Visighots pada tahun 507 M, didiami oleh bangsa Vandals. Justru wilayah kediaman mereka itu disebut dengan Vandalusia. Dengan mengubah ejaanya dan cara membunyikannya, bangsa Arab pada masa belakangan menyebut semenanjung Iberia itu dengan Andalusia. Spanyol diduduki oleh umat Islam pada zaman khalifah Al-Walid (705-715 M), salah seorang

PENGARUH PENDIDIKAN ISLAM DI BENUA EROPA


Mamik Yuliana/14/B/PS

A.    Pendidikan Islam Di Spanyol
Islam di Spanyol telah mencatat satu lembaran peradaban dan kebudayaan sangat brilian dalam bentangan sejarah Islam. Ia berperan sebagai jembatan penyebrangan yang dilalui ilmu pengetahuan Yunani-Arab ke Eropa pada abad XII. Minat terhadap pendidikan dan ilmu pengetahuan serta filsafat mulai dikembangkan pada abad IX M selamapemerintahan penguasa Bani Umayyah yang ke-5, Muhammad ibn Abd Al-Rahman (832-886 M). Berdasarkan literatur-literatur yang membahas sejarah pendidikan dan sejarah peradaban Islam secara garis besar pendidikan Islam di Spanyol terbagi pada dua bagian atau tingkatan, yaitu:

SEJARAH PENDIDIKAN DAN PENYEBARAN ILMU PENGETAHUAN ISLAM KE EROPA


Daud Candra Girsang / SP / 14 A

    Penaklukan Islam di Spanyol  tidak terlepas dari kepiawaian tiga pahlawan Islam, yaitu Tharif Ibn Malik, Thariq bin Ziyad, Musa bin Nushair. Perluasan bani umayyah ke Spanyol       diawali oleh rintisan Tharif ibn Malik yang berhasil menguasai ujung paling selatan eropa, upaya ini kemudian dilanjutkan oleh Thariq bin Ziyad yang berhasil menguasai ibu kota Andalusia, Toledo. Kemudian ia juga menguasai Archidona, Elfiro dan Cordova. Bahkan raja Roderick (raja terakhir Vichigothic) berhasil ia kalahkan pada tahun 711 M.