PROSES KEDATANGAN BELANDA DAN SEKUTU PASCA KEMERDEKAAN


Debora hutagalung/2014 b/SI IV

Pada perang dunia ke 2 jepang mengalami kekalahan, hal ini sekutu memerintahkan jepang supaya mempertahankan keadaan di Indonesia seperti pada saat penyerahan kekuasaan. Hal itu menandakan bahwa Sekutu tidak menghendaki adanya perubahan di Indonesia. Padahal di Indonesia sudah terjadi perubahan yaitu bangsa Indonesia sudah memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Pemerintah Republik Indonesia yang baru saja terbentuk setelah memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Di hadapkan pada tantangan dengan kedatangan tentara Sekutu yang di bonceng Belanda. Belanda yang ingin kembali ke Indonesia berhadapan kembali dengan bangsa Indonesia yang telah memproklamasikan kemerdekaanya. Oleh karena itu, terjadilah konflik Indonesia-Belanda dan berbagai upaya diplomasi untuk menuju penyelesaian akhir konflik tersebut. Di lain pihak, bangsa Indonesia sedang sibuk melakukan upaya-upaya perebutan kedaulatan dari tangan Jepang. Rakyat Indonesia juga berusaha untuk memproleh senjata dari tangan Jepang. Karena pihak Jepang enggan menyerahkan senjatanya, maka terjadilah pertempuran-pertempuran dahsyat di berbagai daerah. Proses perebutan kekuasaan tersebut berlangsung dari bulan Agustus sampai dengan bulan Oktober. BKR dan badan-badan

Keadaan Alam Indonesia Zaman Prasejarah

Eka Nurtia Luluk Anggraini E/S

A. Pekembangan Alam
Alam indonesia Bahkan dunia banyak mengalami perubahan dari masa prasejarah himgga Modern. Berbagai peristiwa alam yang dapat menyebabkan perubahan bentuk muka bumi seperti gerakan pengangkatan (orogenesa), gerakan pengikisan dan kegiatan gunung berapi. Gerakan pengangkatan akan menghasilkan daratan baru. Dan aliran sungai akan menghasilkan erosi dan memindahkan berbagai macam batuan ke tempat yang lebih rendah. Letusan gunung berapi pun akan membentuk suatu kawah yg besar dan suatu pulau baru. Seperti letusan gunung berapi di sumatra utara hingga membentu danau toba.
Keadaan lingkungan fisik perlu di ketahui terlebih dulu untuk memberikan gambaran tentang keadaan alam yang bersifat amorganis seperti tanah, iklin, air dan segala macam peristiwa alam yang berhubungan dengan ke tersebut.
Dalam melakukan rekontruksi maka berbagai peristiwa yang terjadi pada kala plestosen dapat di lihat dri bukti kehidupan zaman lampau berupa fosil yang terbentuk pada lapisan tanah yang bersangkutan akan banyak membantu dalam pengambilan kesimpulan.
Para ahli geologi, paleontologi dan arkeologi telah berkesimpulan bahwa pada masa plestosen muka bumi sering mengalami perubahan oleh gerakan endogen dan eksogen atau oleh perubahan iklim. Pada masa ini hewan maupun tumbuhan telah hidup merata di bumi, sedangkan manusia di keetahui baru mendiami beberapa daerah antara lain afrika, eropa, asia, termasuk kepulauan indonesia.

Biografi Konfusius (Kung Fu-tzu)

Dhea Alvionita Rezha/S.A.T/015A

 

Kung Fu-tzu dalam bahasa Tionghoa, sedangkan orang-orang barat menyebutnya Konfitsius[1]. Kung Fu-tze yang artinya "Sang Suhu Kung". Sedangkan nama aslinya adalah Kong Chiu. Kong merupakan nama marga atau nama keluarga, sedangkan namanya sendiri adalah Chiu (artinya bukit). Kung Fu-tzu adalah seorang tokoh filsafat Cina yang merupakan orang pertama pengembang sistem memadukan alam pikiran dan kepercayaan orang Cina yang paling mendasar[2]. Kung Fu-tze dilahirkan pada abad ke 6 SM yaitu pada tanggal 27 September 551 SM didesa Chiang Phing, di Qufu negara feodal Lu provinsi Shantung, yaitu pada masa pemerintahan dinasti Chou dan menghabiskan besar hidupnya di wilayah pesisir utara-tengah Cina. Di dalam tubuhnya mengalir darah biru dan ia merupakan keturunan langsung dari penguasa dinasti Shang. Kung Fu-tze adalah seorang guru, editor, politisi, dan filsuf Cina Musim Semi dan Musim Gugur periode sejarah Cina. Konfusius merupakan  anak laki-laki pertama dari pasangan Shu Liang-ho yang merupakan seorang pejaba militer rendahan di negara Lu, dengan Yan Zheng-zai yang berasal dari keluarga Yen yang tinggal di daerah Song. Ayahnya telah berusia 70 tahun ketika Konfusius dilahirkan.[3]

PERLAWANAN KESULTANAN BANTEN TERHADAP VOC

AHMAD SUHARLAN 

 

Latar Belakang Belanda Datang Ke Banten

Bangsa Eropa datang ke wilayah Nusantara pada awalnya memiliki tujuan untuk mencari rempah-rempah dan berdagang. Hal tersebut yang dilakukan oleh Portugis, sebagai bangsa Eropa pertama yang datang ke wilayah Nusantara dengan motif ekonomi, petualangan, dan agama. Kedatangan bangsa Eropa ke Nusanta juga dilatarbelakangi oleh jatuhnya kota Konstantinopel sebagai pusat perdagangan rempah-rempah ke tangan Turki Usmani pada tahun 1453. Seiring dengan hal tersebut, pekembangan ilmu pengetahuan dan teknologi seperti perkapalan, navigasi, dan kompas di Eropa turut memicu adanya penjelajahan samudra sampai ke wilayah Nusantara.

PERJUANGAN RAKYAT CIREBON DALAM PERANG KEDONGDONG (1802-1818)

DUDY AKBAR / SI IV / 14A

 

Sejarah Perang Kedongdong

Sebuah pertempuran besar luput dari catatan sejarah nasional. Pertempuran tersebut terjadi di Kedongdong (1793-1808), tujuh belas tahun sebelum pecahnya perang Diponegoro atau yang lebih dikenal dengan Perang Jawa.  Kebijakan pemerintah kolonial Belanda yang menetapkan pajak dengan nilai tinggi kepada rakyat, dinilai sebagai kebijakan yang sangat mencekik, karena saat itu rakyat berada pada kondisi yang miskin dan serba kesulitan. Kebijakan ini mendapatkan tentangan yang sangat kuat dari rakyat, khususnya kaum santri. Saat itu mulailah terjadi perlawanan-perlawanan rakyat terhadap Belanda.

Pendidikan di Ukraiana

Dhea Alvionita Rezha/S.P/015A

A.      Profil Ukraina
Ukraina adalah sebuah negara pecahan dari Uni Soviet yang terletak di Eropa Timur. Nama aslinya yaitu Ukaryina. Dalam bahasa Slavia, Ukraina berarti "daerah perbatasan". Ukraina berbatasan dengan: Rusia disebelah timur laut; Belarus di utara; Polandia, Slowakia dan Hongaria disebelah barat; Rumania dan Moldavia disebelah barat daya; dan Laut Hitam di selatan. Ibukota Ukraiana berada di Kiev. Bahasa resmi yang digunakan adalah Bahasa Ukraina dan Bahasa Yiddi. Ukraina memiliki luas wilayah 603,628 km2. Wilayah Ukraina modern telah dihuni sejak tahun 32.000 SM. Setelah perpecahan di abad 13, wilayah ini diperebutkan, diatur dan di bagi-bagi oleh berbagai macam penguasa, termasuk diantaranya Lithuania, Polandia, Kekaisaran Ottoman, Austria-Hungaria, dan Rusia. Dua periode singkat memperjuangkan kemerdekaan terjadi selama abad ke 20, yang pertama menjelang berakhirnya Perang Dunia I dan yang kedua selam Perang Dunia II. Namun dua peristiw ini pada akhirnya berhasil ditakhlukkan dan dikonsolidasikan kedalam republik Soviet, sebuah situasi yang berlangsung hingga 1991, ketika akhirnya Ukraina mendapatkan kemerdekaannya pasca pembubaran Uni Soviet di akhir Perang Dingin. Setelah kemerdekaan Ukraina menyatakan dirinya berada dalam status netral, tetapi tetap membentuk kemitraan

SISTEM PENDIDIKAN SINGAPURA

NUZU CHAIRU AKBAR 

 

Pendahuluan : Sejarah Singapura

Singapura merupakan salah satu negara termaju di kawasan Asia Tenggara dan bisa mengalahkan saudara-saudara tuanya di kawasan semenanjung Melayu. Hal tersebut terjadi karena kemajuan sistem pendidikannya. Singapura sebagai negara yang dianggap paling maju di Asia Tenggara, hanya memiliki jarak kurang lebih 40 km dari barat ke timur. Kalau dihitung dengan jumlah penduduk maka negara Singapura yang kurang lebih 5 juta jiwa. Jumlah penduduk yang sedikit dan jarak wilayah yang relatif kecil untuk ukuran sebuah negara bukan menjadi alasan untuk tidak maju. Singapura memulai pembangunan kekuatan dasarnya dengan modal pendidikan. Selain hal tersebut Singapura terletak di persimpangan Asia, di tengah bisingnya kesibukan kota kosmopolitan, Singapura bukan lagi sekedar negara tujuan wisata favorit. Perlahan tapi pasti, Singapura telah menjelma menjadi salah satu pusat pendidikan yang dapat dibanggakan di dunia, Menyatukan yang terbaik hingga timur.

PENDIDIKAN DI SELANDIA BARU

Fera Andini


Pendidikan di Selandia Baru berawal pada tahun 1800-an. Ini di buktikan dengan didirikan sekolah dasar nasional pertama.  Pada saat itu sekolah-sekolah dasar didirikan oleh tiap pemerintah provinsi, selain itu ada juga beberapa sekolah yang didirikan oleh gereja-gereja dan ada juga yang dibangun oleh swasta. Pada saat itu penduduk yang ada di pedesaan menganggap bahwa anak-anak lebih baik bekerja dari pada berangkat ke sekolah.

Untuk mengatasi masalah banyaknya anak-anak usia sekolah yang bekerja pemerintah yang berwenang pada saat itu mengeluarkan peraturan wajib belajar. Peraturan wajib belajar mengatur bahwa anak-anak yang berusia 7 hingga 14 tahun diwajibkan mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah yang berwenang berkewajiban untuk membebaskan biaya pendidikan.[1]

Kebijakan ini ternyata bisa menyadarkan penduduk akan pentingnya pendidikan, dan pada akhirnya penduduk

DR. SUN YAT-SEN

DESI WIDIA YANTI 

 

            Sun Yat-Sen (Sūn Yì-xian) , lahir 12 November 1866 – meninggal 12 Maret 1925 pada umur 58 tahun) adalah seorang pemimpin kunci revolusi Tiongkok dan diakui secara luas sebagai Bapak Negara Tiongkok Modern, baik di Tiongkok Daratan maupun Taiwan.Pada waktu itu, Tiongkok diperintah oleh seorang kaisar yang memerintah seolah-olah seperti dewa. Sun Yat-sen yakin bahwa Tiongkok perlu ditata dengan cara yang baru melalui revolusi. Pada tahun 1895, ia memimpin suatu pemberontakan di Kanton, tetapi dapat diredam. Secara keseluruhan, ia memimpin sebelas kali revolusi terhadap Dinasti Qing dan akhirnya berhasil menumbangkan kekaisaran, sehingga kaisar harus meletakkan jabatannya. Tiongkok selanjutnya menjadi Republik Tiongkok pada tahun 1911 yang didirikan oleh Sun Yat-sen. Ia juga pendiri partai tertua dalam sejarah modern Tiongkok, Kuomintang (KMT), menjadi pejabat presiden pada tahun 1912, dan presiden pada tahun 1923-1925.Pada tahun 1925, ia meninggal di Tiongkok. Tiga tahun kemudian, salah seorang pengikutnya, Chiang Kai-shek, terpilih menjadi presiden.

KEMISKINAN DAN KESENJANGAN SOSIAL DI INDONESIA PRA DAN PASCA RUNTUHNYA ORDE BARU


SUCI PURNANDES/14B/PIS

Semenjak gejolak dan kerusuhan sosial merebak di berbagai daerah, kesenjangan sosial banyak dibicarakan. Beberapa pakar dan pengamat masalah sosial menduga bahwa kerusuhan sosial berkaitan dengan kesenjangan sosial. Ada yang sependapat dengan dugaan itu, tetapi ada yang belum yakin bahwa penyebab kerusuhan sosial adalah kesenjangan sosial. Tidak seperti kesenjangan ekonomi, kesenjangan sosial cukup sulit diukur secara kuantitatif. Jadi, sulit menunjukkan bukti-bukti secara akurat. Namun, tidaklah berarti kesenjangan sosial dapat begitu saja diabaikan dan dianggap tidak eksis dalam perjalanan pembangunan selama ini. Di bagian ini dicoba menunjukkan realitas dan proses merebaknya gejala kesenjangan sosial.Untuk mempermudah pembahasan, kesenjangan sosial diartikan sebagai kesenjangan ketimpangan atau ketidaksamaan akses untuk mendapatkan atau memanfaatkan sumber daya yang tersedia. Sumber daya bisa berupa kebutuhan primer, seperti pendidikan, kesehatan, perumahan, peluang berusaha dan kerja, dapat berupa kebutuhan sekunder, seperti sarana pengembangan usaha, sarana perjuangan hak azasi, sarana saluran politik, pemenuhan pengembangan karir, dan lain-lain.