PENETRASI VOC DI MALUKU, BANDA DAN AMBON

NAMA : MUSRI INDRA WIJAYA/SI3

Seagaidaerah yan menjadi pangkal rute perdagangan rempah-rempah,  voc  segera meletakkan basisnya di wilayah itu dengan mengadakan kontrak kepada penguasa setempa. Voc muulai mendirikan factory, loji atau benteng, pada 1603 vo mengadakan kontrak abadi dengan daerah hitu, antara lain untuk salling membantu dalam menghadapi musuh seperti portugis. Yang menarik ialah voc belum menuntut monopoli perdagangan. Hubungan antaa voc dengan hitu sepeti dinyataka pada tahun 1609 memberi keduduan pada rakyat hitu sebagai sekutu  dan uka sebagai bbawahan. Kapitan hitu Tepil, diakui sebagai penguasa wilayah.
Pada tahun 1607 voc uga telah membuat perjanjian dengan ternate yang secara formal memegang egemoni di seam barat termauk luhu, kamelo, lusidi, hitu, dan Maluku selatan pada umumnya. Dalam kontrak itu voc berhasil memperoleh monopol dalam perdaganan cengkeh.
Yang seering terjadi kemudian mengenai perjanjian tersebut ialah bahwa rakya dan raja-raja sering melanggarnya sehingga membangkitkan konflik antara voc dengan wilayah tesebut. Dengan demikian terbukti bahwa kekuasaan ternate tidak efektif lagi, maka voc  melakukan perjanjian tersendiri dengan raja-raja seram. Entulah system monopo  yang dipaksakan vo menimbulkan tantangan, penghindaran, dan pergolakan dikalangan masyarakat. Karena pedagang-pedagang asing lainnya dapat memberi harga lebih tinggi. Bahkan 2 kali lipat harga yang ditawarkan voc seperti pedagang-pedagang dari makssar dan jawa, hal ini mengakibatkan kecenderungan rakyat menjual kepada pedagang-pedagang tersebut. Sehingga voc mengannggap kegiatan jual beli  dengan pedagang asiang adalah tindakan penyelundupan atau illegal dan harus diberantas dengan kekerasan. Dengan demikian melalui proses umpan balik timbul pemberontakan-pemberontakan, dan politik penindasan voc semakin penuh kekerasan. Perlawanan terhadap voc selalu mendappat duukungan dari lawan-lawan voc seperti bangsa spanyol, inggris, portugis, Makassar dan jawa.
Pembunuhan terhadap admiral verhoeff dengan pasukannya pada tahun 1608 mengundang ekspedisi untuk menghukum dan mengganti penduduk  pulau dengan penduduk  lain. Pada bulan februari 1621 coen memimpin ekspedisi ke pulau lontor. Penduduk sudah membuat benteng pertahanan yang kuat di pegunungan sehingga sukar untuk direbut oleh musuh. Untuk menghindari perang yang dahsyat kapitan hitu berusaha menjadi penengan tetapi coen menolak. Ternyata pameran kekuatanya cukup mengesankan bagi rakyat di tempat itu sehingga masyarakat  bersedia untuk berdamai namun pihak coen bersikeras untuk menyerang. Orang-orang inggris dan portugis membantu pihak lontar dengan memberi meriam serta meneruskan perdagangan. Serangan pertama 7 maret 1621 gagal dan pasukan mundur untuk mengatur siasat baru, utara dan selatan, hal yang tidak terduga bagi rakyat sehingga mereka terpaksa meninggalkan pertahanan mereka. Kemudian di Lontar didirikanlah kastil victoria oleh voc.
Dengan jatuhnya lontar dari Selman, perlawanan rakyat belum surut. Para pengungsi dikejar tetapi dapat melawan dan memukul mundur pasukan kompeni, perlawanan kuat dilakukan dari lereng pegunungan. Mereka didukung oleh orang kaya yang sudah tertawan di benteng Nassau di nira, sementara para aja di pulau run telah menyatakan ketaatannya kepada vo saat itu. Rakyat endak meneruskan perlawanan dengan mengosongkan pulau run dan pindah ke plau seram, hal ini bertentangan dengan kepentingan vocyang memerlukan tenaga mereka untuk kebun-kebun pala, maka pasukan voc menghalang-halangi orang-orang yang pindah tersebut dengan cara membunuh yang tertangkap sehingga masyarakat takut untuk pergi.
Seram selatan langsung di bawah kekuasaan raja ternate, hamzah, yang dalam pertahanannya diwakili oleh dua orang kimelaha. Meskipun hak monopoli telah diberikan kepada voc oleh raja hamzah, akan tetapi banyah hasik rempah dijual kepada pedagang asing seperti pedagang Makassar dan jawa dengan sepengetahuan para kimelaha itu, pada tahun 1624 luhu menjual kepda orang Makassar 150 bahar dan kepada vo nihil, untuk memberantas penyelundupan itu setelah menimbun cengkeh untuk persediaan 10 tahun voc memerintahkan penebangan seara bear-besaran. Setiap tahun dikirim angkatan yang terdiri atas kora-kora dengan pasukan yang melakukan penebangan.  Tindakan itu membangkitkan kebencian rakyat terhadap kompeni . kapitan hitu, kakiali dituduh bersekongkol  dengan para kimehala pada tahun 1634 ditangkap dan diangkut ke Batavia. Karena pengaruhnya sngat besar penangkapannya itu semakin menggelisahkan masyarakat , serangan vocterhadap lusiala sebagai pusat penyelundupan gagal, antara lain karena psukan kompeni terserang epidemic. Banyak rakyat ambon mengungsi dan di nisalaut timbul pemberontakan , yang baru dapat dipadamkan pada bulan maret 1637. Peranan kepemimpina kakiali, putra kapitan hitu tepil, dalam perjuangan rakyat hitu cukup menarik, pada tahun 1621 dia dkirim ke gresik untuk memperoleh pendidikan di bawah bimbingan panembahan giri. Semangat anti belandanya  semakin tampak setelah dia kembali ke ambon dimana dia memaksa beberapa negorij( kampong) dari golongan ulisiwa masuk golongan ulilima. Golongan pertama lebih bersifat pro terhhadap voc. Lagi pula dia menikah dengan seorang putri kimelaha yang dicurigai oleh vo. Sepeninggal ayahnya timbul perebutan kedudukan antara bulan dan baros, kedua orang ini adala saudara laki-lakinya, pada stu pihak , dan kakiali pada pihak lain. Lewat intrik berhasilah kakiali merebuut kedudukan sebagai kapitan hitu. Peristiwa kedatangan kapal dengan utusan dari panemmbahan giri mengakibatkan pergolakan. Larangan kompeni terhadap kapal itu untuk berlayar di daerah tersebut dianggap sebagai penghinaan oleh rakyat hitu terhadap tokoh yang mereka anggap keramat. Undangan untuk mengadakan perundingan oleh voc hanya ditanggapi orang kaya yang bermusuhan dengan kakiali. Dia sendiri muncul dengan menbawa pasukan, maka penangkapannya yang telah direnanakan oleh vo gagal. Untuk kedua kaliinya diadakan pertemuan, tidak di hitu tetapi di lessia, dimana kakialli terjebak dan ditangkap. Penangkapan itu membangkitkan kekhawatiran rakyat itu  dan di bawah pimpinan pattiwani mereka meninggalkan daerah pantai untuk membuat pertahanan di pegunungan, yaitu benteng wawani . segera datang bantuan dari kimelaha bersama pasukan orang melayu untuk membuat pertahanan di pantai. Serangan kompeni tidak berhasil merebut pertahanan tersebut, taktik voc berubah dengan penganiayaan terhadap kakiali akhirnya terpaksa mengungkapkan aliansinya dengan ternate dan makasar untuk menghalau voc dar Maluku, banda dan ambon. Pasukan kompeni di bawah pimpinan van diemen berhasil merebut lusiala maka dengan posisi yang kuat dapat membuat perundingan dengan kimelaha sibori, pada bulan mei 1637 kakiali direhabilitasi pada kedudukannya semula dan segera para penguasa Maluku selatan berdamai dengan voc serta menyatakan ketaatannya mereka.
Tindakan-tindakan kompeni lebih lanjut menjadi provokasi bagi rakyat untuk melakukan perlawanan terus. Paksaan oleh vo untuk melaksanakan system monopoli dan penebangan pohon cengkeh serta pala. Voc mengarahkan tenaga laki-laki untuk melakukan penebangan pohon cengkeh dan pala yang berlebihan, perahu atau kora-kora harus dibuat sendiri dan pendayung harus membawa makanan sendiri reorganisasi pemerintahan dengan menghapus empat serangkai dan jaatan kapitan hitu. Jabatan kapitan hitu diciptakan oleh bangsa portugis, maka penghapusannya tidak merubah adat. Penghapusan kedua lembaga yang lain secara radikal menembus adat  sehingga dengan tindakan itu perlawanan rakyat ulih hendak dipatahkan. Penghapusan, pemindahan dan penggabungan komunitas sosial dijalankan dengan paksaan. Dengan penandatanganan pernyataan kesetiaan para penguasa, perlawanan belumlah reda, bahkan kehadiran kakiali ditengah rakyat membakar semangat mereka. Hanya sebagian kecil cengkeh diserahkan kepada kompeni. Kakiali mulai tinggal di pegunungan dan berusaha berhubungan debgan makasar untuk meminta bantuan kapal. Karea para kielaha turut serta dalam subversi terhadap vo dengan bantuan raja ternate mereka ditindak , leilati ditangkap dan ditawan di Batavia sementara jou luhu di bebaskan.  Raja ternate terpaksa lebih banyak menyerahkan konsesi terhadap voc yang memiliki kekuasaan lebih besar dalam bidang monopoli perdagangan di ternate. Baik kakiali maupun jou luhu semakin gencar melakukan perlawanan terhadap raja  yang di mata voc semakin tidak berdaya untuk memerintah akyat Maluku selatan, untuk menghindari teanan vo itu maka  raja kembali ke ternate dan voc memperoleh kebebasan bertindak sendiri.
Sementara itu kakiali berkali-kali mengirim utusan ke masar untuk memperkuat aliansi melawan vo, akan tetapi pihak makasar tidak secara positif menanggapi ajakan pimpinan hitu tersebut. Tidak pasti akan bantuan tersebut maka ia menjalankan diplomasi berdamai terus meskipun dapat dianggap hanya perdamaian semu. Ia ingin mempertahankan kebebasannya berdagang dengan pedagang melayu.
Pada 1641 kakiali mulai melakukan penyerangan yaitu pada uring, dengan dukungan angkatan laut makasar di bawah pimpinan daeng mangoppo dilakukan secara ofensif juga pada hitu lama suatu benteng voc, kedua serangan itu tidak berhasil. Pergolakan berhenti dengan penakhlukan kapahat pada bulan juli 1646. Pertahanan rakyat hitu di pustkan di wawani, di mana di samping kubu-kubu kakiali dan pasukannya, adapula kubu-kubu kesatuan makasar dan butung. Bahwasanya benteng itu kuat dan sulit direbut, terbukti dari serangan kompeni pada akhir april 1643 yang terpukul mundur oleh pertahanan gigih pasukan hitu. Kepungan terus-menerus memperlemah moral di kalangan pemuka hitu. Akhirnya pertahanan dipindahkan ke kapaha, kemana pasukann hitu mengungsi dan bertahan sampai 1645, setelah usaha melakukan perundigan gagal, serangan umum terhadap kapaha dilakukan pada bulan april 1645. Strategi ampuh dipraktekan, yaitu mengepung benteng dengan blockade, semangat rakyat patah dan banyak yang menyerah. Serangan merebut kubu-kubu terakhir di puncak gunung dimulai pada tanggal 25 juli 1646 meskipun serangan terhadap kubu pemuncak sangat mendadak, namun banyak yang sempat melarikan diri, termasuk para pemimpin, antara lain telukbesi.
Sepeninggal raja hamzah, raja mandharshah naik tahta. Sejak awal pemerintahannya ada kegelisahan dari pihak yang anti kompeni. Lagi pula timbulah kekhawatiran bahwa golongan islam akan terdesak. Perpecahan memuncak dan meletuslah revolusi istana pada tanggal 31 juli 1650, waktu manila diproklamasikan sebaga raja untuk menggantikan mandarshah. Pengiriman ekspedisi vo di bawah de vlaming menimbulkan kegoncangan dikalangan pemberontak dan manila kemudian menyerah. Sebagian dari mereka meneruskan perjuangan di bawah pimpinan kecili said. Mereka meninggalkan ternate dan memusatkan perlawanan di howamohel.  Rakyat mendukung perjuangan itu karena gelisah bahwa banyak pelabuhan akan ditutup bagi kapal-kapal asing, lagi pula vo akan meneruskan gerakan hongi-nya .mazira sebagai kimelaha memimpin penyerbuan seram selatan, ambelau, dan manipu. Para raja di makian dan moti menggabungkan diri pada pemberontak .
Tanggal 10 maret 1651 di lancarkan serangan-serangan terhadap loji-loji di luhu yang dapat dipertahankannya, lainnya jatuh di tanan pemberontak yaitu do kambelo, assahudi , lessidi. Apa yang dikhawatirka oleh rakyat benar-benar dijalankan oleh voc, yaitu pembinasaan kebun cengkeh di daerah-daerah pemberontakan. Siasat ini sesuai dengan kondisi-kondisi  yang dipaksakan kepada mandarshah dalam perjanjian 31 januari 1652, antara lain penanaman cangkeh di daerah-daerah dalam kerajaan ternate dilarang, hanya diperbolehkan di ambon dan daerah voc  lainnya. Da samping itu jabatan kimelaha di seram dihapus , daerah itu diperintahkan  langsung oleh gubernur vo. Vo bebas dalam mendirikan benteng di mana saja, melarang semua orang asing mengunjungi daerah tersebut. Sebagai ganti rugi mandarshah menerima 12 ribu real setiap tahun.
Kedua saudara mandarshah , manila dan kalimata, meneruskan perjuangannya di jailolo dimana mereka membuat perahanan kuat. Mazira dapat meloloskan diri dan mengungsi ke makasar dari mana dia dapat melanjutkan perjuangan melawan kompeni.         
DAFTAR PUSTAKA:
. 1.       Kartodirdjo, Sartono. 1999. Pengantar Sejarah Indonesia Baru 1500-1900. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
2.         Poesponegoro, Marwati Djoened.1993.sejarah nasional Indonesia III.Jakarta: Balai Pustaka

LAHIRNYA AMERIKA SERIKAT


Yedija  Yosafat Tarigan / PIS

Ada beberapa faktor yang mendorong orang Eropa datang ke daratan Amerika. Pertama, ingin mencari kebebasan dari ikatan hukum dua agama yang mempersempit ruang gerak mereka, yaitu Khatolik dan Protestan. Kedua, keinginan untuk mencari dunia baru. Diantara negara-negara Eropa yang selalu terlibat dalam persaingan memperebutkan daerah baru di Amerika adalah Inggris dan Perancis.
Banyaknya pertentangan yang terjadi di Amerika tidak terlepas dari pertentangan politik yang terjadi di Eropa antara kedua negara tersebut. Pertentangan politik berubah menjadi peprangan yang dikenal dengan Perang Tujuh Tahun (1756-1763). Peperangan di Eropa terjadi pula di daerah koloni, antara koloni Inggris dan koloni Perancis. Perang selama tujuh tahun tersebut dimenangkan oleh Inggris pada tahun1763.
  • Pertentangan Antarkoloni
Perang tujuh tahun antara Inggis dan Perancis, walaupun dimenangkan Inggris, tetapi harus dibayar dengan biaya yang tinggi. Untuk mengisi kekosongan kas negara dalam rangka pembangunan Inggris, pemerintahan Inggris membebankan biaya-biaya tersebut kepada daerah-daerah koloni di Amerika Utara. Mereka dipungut berbagai macam pajak tanpa melalui perundingan. Pajak tersebut terhinpun dalam berbagai aturan, seperti Sugar Act (1764) atau Undang-Undang Gula, Stamp Act (1765) atau akta materai yang berisi segala bentuk dokumen, surat kabar, dan barang-barang lainnya yang dikenai bea materai. Beberapa tahun kemudian muncul aturan Townshend Acts yang merupakan pajak impor untuk timah, cat, kertas, gelas, dan teh. Tahun 1774 dikeluarkan Tea Act atau akta teh. Dengan aturan itu kas pemerintah Inggris semakin cepat terisi dan beban negara itu semakin ringan karena pajak dibebankan kepada koloni-koloni.
Namun, hal itu dianggap sewenang-wenang dan melanggar hak kebebasan rakyat koloni di Amerika. Maka muncul reaksi terhadap pemerintah Inggris di daerah koloni. Para kolonis mendengungkan semboyan "No Tax Without Representation" (tidak ada pajak tanpa perwakilan). Tuntuan kaum kolonis tidak didengar oleh pemerintah Inggris yang bersifat kolot. Hal itu jelas menggores hati nurani kebebasan individu yang selama ini dipegang oleh rakyat koloni. Kelompok yang paling keras menentang adalah "Sons of Liberty" (Putra-Putra Kebebasan) yang dipimpin oleh Samuel Adams.
Hal lain yang menjadi ketegangan pemerintah Inggris dengan kaum koloni di Amerika adalah adanya aturan pemerintah Inggris yang mengharuskan rakyat kolonis membeli teh dari pemerintah Inggris dengan harga tinggi. Aturan itu menurut kaum kolonis, bertentangan dengan kebebasan ekonomi yang mereka anut. Reaksi keras dipimpin Samuel Adams terhadap aturan pemerintah Inggris tersebut terjadi di pelabuhan Boston, kaum kolonis menyamar sebagai pekerja Indian untuk membongakar peti-peti yang berisi teh. Akan tetapi para pekerja itu membuang teh kelaut bagaikan sebuah pesta. Peristiwa itu dikenal sebagai "The Boston Tea Party" atau peristiwa Boston 1773.
Penyebab pecahnya perang kemerdekaan Amerika:
    • Berkembangnya faham liberalisme (kebebasan) politik, yang ditunjukkan oleh sikap menentang pembayaran pajak tanpa perwakilan,
    • Berkembangnya liberalisme (kebebasan) ekonomi, yang ditunjukkan oleh penolakan membeli teh dari pemerintah Inggris ,
    • Peristiwa The Boston Tea Party dianggap sebagai sebab khusus pecahnya Revolusi Amerika.
Peristiwa The Boston Tea Party, membuat pemerintah Inggris marah, kemudian menuntut ganti rugi yang besar dan melontarkan ancaman yang keras. Pihak kolonis tidak memperhatikan tuntutan dan ancaman Inggris tersebut. Ketegangan terjadi antara kedua belah pihak. pihak Inggris mendatangkan tentaranya dengan maksud mengamankan koloninya di Amerika. Sementara pihak koloni mempersiapkan diri dengan menggerakkan kaum pria. Mereka dikumpulkan untuk membela hak-hak asasi mereka sebagai orang yang merdeka.
  • Pernyataan Kemerdekaan Amerika Serikat
Pada awal ketegangan dengan Inggris, permasalahan tersebut masih menjadi urusan koloni masing-masing. Belum terpikir untuk membicarakan masalah persatuan, apalagi kemerdekaan Amerika Serikat. Hal ini bisa kita mengerti, sebab seperti yang telah dijelaskan pada pembentukkan koloni, kaum koloni di Amerika terdiri dari berbagai karakter. Namun, pada saat nasib mereka sama diperlakukan tiidak adil oleh Inggris, maka mereka bersatu membuat sebuah kongres.
Dari ketiga belas koloni, ada empat tokoh yang sangat gigih mempersatukan kaum koloni untuk merdeka. Mereka adalah Thomas Jefferson, John Adams, James Wilson, dan Alexander Hamilton. Berkat mereka Kongres I berhasil diadakan di kota Philadelpia tahun 1775. Dalam kongres itu dinyatakan kesepakatan kemerdekaan. Kemudian Kongres II tanggal 2 Juli 1776, secara tegas mengambil sikap tidak akan mengakui kuasa Parlemen Inggris di Amerika dalam bentuk apapun.
Selanjutnya dalam Kongres III di Philadelpia tanggal 4 Juli 1776, kaum kolonis memproklamasikan kemerdekaan. Ini berarti 13 koloni Amerika lepas dari kekuasaan Inggris. Pernyataan kemerdekaan itu diwujudkan dalam sebuah Declaration of Independence. Rumusan isi naskah proklamasi kemerdekaan tersebut disusun oleh Thomas Jefferson. Naskah deklarasi kemerdekaan ditandatangani oleh 56 orang wakil dari 13 koloni. Tanda tangan pertama dari John Hancock. Saat itu menjabat sebagai ketua Kongres.
Kemudian pada bagian akhir deklarasi, mereka dinyatakan pertama kalinya secara resmi nama negara yang disebut United States of America (USA). Penamaan negara itu pun sebagai hasil dari pemikiran Thomas Jefferson.
Sebagian isi dari Declaration of Independence yang berkaitan dengan hak-hak asasi manusia tidak hanya berlaku di Amerika Serikat tetapi juga berpengaruh bagi negara lain di luar Amerika Serikat. Isi pernyataan kemerdekaan itu diantaranya adalah:
"We hold these truth to be selvident, that all men are created equal, that they are endowed by their Creator with certain an alienable right, that among these are life, liberty, and persuit of happiness ..."
(Bahwasanya kami berpegang kepada kebenaran ini dengan suatu keyakinan bahwa semua orang diciptakan dalam keadaan sama derajat, mereka diberkati oleh Pencipta-nya beberapa hak asasi yang tidak dapat diganggu gugat, bahwa diantara hak-hak asasi itu ialah hak untuk hidup, hak untuk merdeka, dan hak mencari kebahagiaan).
  • Perang Kemerdekaan Amerika Serikat
Pertempuran petama terjadi pada tanggal 19 April 1775. Dalam sejarah Amerika, peristiwa tersebut dikenal dengan sebutan Lexington Concord Raid. Pihak koloni dipimpin oleh seorang tuan tanah besar yang juga pernah menjadi panglima laskar koloni Inggris dalam perang tujuh tahun melawan Perancis, yaitu George Washington. Tokoh ini kemudian memimpin kaum kolonis menentang pemerintah Inggris. Perjuangan kaum kolonis tidak hanya dilakukan secara fisik akan tetapi dilakukan pula secara diplomasi. Salah seorang tokoh diplomasi adalah Benjamin Franklin.
Selama perang berlangsung, Benjamin Franklin menjadi duta keliling se Eropa untuk mendapat dukungan moril ataupun material. Pada saat datang ke Perancis, ia disambut rakyat Paris sebagai pahlawan kemerdekaan. Rakyat Perancis sangat simpati terhadap perjuangan rakyat koloni Amerika yang ditindas oleh Inggris. Disamping itu, pihak Perancis mempunyai perasaan dendam atas kekalahan dalam perang tujuh tahun.
Berkat perjuangan diplomasi Benjamin Franklin, perjuangan rakyat koloni Amerika mendapat bantuan dari Perancis dan Belanda. Bahkan Perancis mengirimkan pasukan dan senjata dibawah pimpinan Jendral Laffayette tahun 1778. Selain Perancis dan Belanda, yang mendukung perang kemerdekaan Amerika Serikat adalah Spanyol. Spanyol membantu kaum kolonis dengan maksud ingin merebut kembali Selat Gibraltar yang diduduki oleh Inggris tahun 1709.
Gabungan antara pasukan Perancis dan pasukan kaum koloni Amerika mengubah situasi perang. Pasukan Inggris semakin terdesak dan cenderung banyak bertahan. Akhirnya perang berakhir dengan kemenangan berada di pihak kaum koloni. Berakhirnya perang ditandai dengan menyerahnya pasukan Inggris tahun 1781, yang dipimpin Jendral Cornwallis kepada Jendral George Washington. Selanjutnya pihak Inggris menghentikan pertempuran,kemudian diadakan perjanjian damai di Versailles tahun 1783 yang isinya:
    • Inggris mengakui kemrdekaan 13 koloni di Amerika,
    • Inggris harus menyerahkan daerah jajahannya di Amerika kepada Amerika Serikat, kecuali Kanada,
    • Inggris harus membayar rampasan perang
Penyusunan Konstitusi Amerika

Setelah perjanjian Versailles ditandatangani, rakyat koloni Amerika mulai merasakan hidup di negara merdeka. Pada awal kehidupannya itu, kembali terjadi perbedaan. Setelah perang usai, terjadi perebutan bagian kekuasaan sebesar-besarnya. Ada 9 negara bagian yang menuntut kekuasaan sebesar-besarnya atau adanya pemerintahan negara bagiansyang sering disebut kelompok republikan. Kelompok ini dipimpin oleh Thomas Jefferson. Sementara yang menginginkan adanya pemerintahan pusat, 4 negara bagian dan sering disebut kelompok federalis. Kelompok ini dipimpin oleh Alexander Hamilton.
Pertemntangan yang ada menyadarkan mereka tentang lemahnya aturan yang ada, yaitu Articles of Confederation. Undang-Undang tersebut belum mengatur cara-cara mengatur negara. Karena itu dilakukan perbaikan-perbaikan lewat sebuah pertemuan bernama Federal Convention. Pertemuan ini bertujuan untuk menyusun konstitusi negara Amerika Serikat. Dalam pertemuan ini bertujuan menyusun konstitusi negara Amerika Serikat. Dalam pertemuan ini kedua kelompok yang bertikai menyatakan sepakat. Akhirnya, tahun 1788 sidahkan Constitution of United States of America. Perancang isi konstitusi adalah James Madison. Konstitusi berisi 12 amandemen. Sepuluh amandemen berisi tentang pernyataan hak-hak pribadi (warga negara) dan negara bagian. Kesepuluh Amandemen itu disebut Bill of Right.
Hal penting lainnya dalam konstistusi itu adalah adanya pernyataan pemerintahan yang demokratis. Ini diperlihatkan dengan adanya wakil-wakil negara bagian dalam pemerintahan pusat. Kongres tersiri dari dua lembaga Senate (Dewan Legislatif) dan House of Representative (Dewan Yudikatif). Anggota Senate sebanyak 2 orang dan anggota House of Representative tergantung jumlah penduduk setiap negara bagian. Pemerintah pusat dipimpin oleh seorang presiden. Pada saat itu, semua wakil dengara bagian sepakat memilih George Washington sebagai presiden. Pahlawan perang kemerdekaan Amerika Serikat itu disumpah menjadi presiden tanggal 30 April 1789 di New York.
Pengaruh Revolusi Amerika

Revolusi kemerdekaan Amerika Serikat yang melahirkan semangat liberalisme, dengan menjunjung tinggi hak-hak asasi manusia, membawa pengaruh besar bagi negara-negara dunia. Revolusi Perancis misalnya, rakyat meuntut adanya pengakuan hak-haknya dan menuntut kebebasan dari pemerintahan absolut.
Paham kebebasan di Perancis mendapat pengaruh dari paham kebebasan Amerika yang dibawa Jendral Laffayette dan pasukannya. Ketika membantu kaum koloni Amerika yang berperang melawan Inggris, mereka menyaksikan satu kehidupan yang berbeda dengan negaranya. Salah satunya perkembangan liberalisme (paham kebebasan). Setelah kembali ke Perancis, mereka mengembangkan dan akhirnya terjadi revolusi Perancis.
Bagi Indonesia, yang saat itu dikuasai Belanda, Revolusi Amerika yang berakhir dengan kalahnya Inggris, menimbulkan perubahan dalam bidang politik dan ekonomi. Hal itu disebabkan pihak Inggris mengungsikan koloni-koloni di Amerika yang masih setia ke Australia. Daerah Australia dikunjungi oleh James Cook dari arah timur tahun 1774.
Tahun 1784, terjadi perjanjian tersendiri antara Inggris dengan Belanda di Eropa. Perjanjian mengatur bahwa Belanda harus membuka perairan Indonesia untuk kapal-kapal Inggris yang menuju ke Australia. Hak monopoli VOC di Indonesia dihapuskan dengan diizinkannya kapal-kapal Inggris mengunjungi Batavia. Dampak dari dibukanya perairan Indonesia adalah VOC mendapat saingan dari pedagang-pedagang asing Inggris dan Perancis. Selanjutnya, berakibat VOC bubar tahun 1799.
Penemuan benua Amerika oleh Christoper Columbus, telah menjadikan daerah Amerika ini sebagai tempat baru bagi orang-orang Eropa yang pada saat itu penuh gejolak politik, ekonomi, dan sosial budaya.
Kemenangan Inggris atas Perancis menyebabkan koloni Perancis di benua Amerika dan Asia jatuh ke tangan Inggris tahun 1763. Inggris membebankan segala kerugiannya kepada kaum kolonis tersebut, sehingga pecah perang kemerdekaan.
Tanggal 4 Juli 1776, kaum kolonis Inggris di Amerika Utara menyatakan kemerdekaannya yang tertuang dalam Declaration of Independence, dan membentuk suatu negara bernama United States of America, dengan Jendral Washington sebagai presiden pertama

Daftar Pustaka :
Iwan Setiawan, Wawasan Sosial 1: ilmu pengetahuan sosial untuk SMA/MA, Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan
Nasional, 2005.
http://Suara Sejarah .blogspot.com/2011/08/sejarah_Revolusi_Amerika.html

PEMEKARAN KABUPATEN BINTAN

ULIL ABSIROH/B/SR3

Kabupaten Bintan merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Kepulauan Riau, Indonesia. Kabupaten Bintan sebelumnya bernama Kabupaten Kepulauan Riau. Perubahan nama ini bertujuan agar tidak timbul kerancuan antara Provinsi Kepulauan Riau dan Kabupaten Kepulauan Riau dalam hal administrasi dan korespondensi sehingga nama Kabupaten Kepulauan Riau (Kepri) diganti menjadi Kabupaten Bintan. Perubahan nama Kabupaten Kepulauan Riau menjadi Kabupaten Bintan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2006, tertanggal 23 Februari 2006. Secara geografis, wilayah Kabupaten Bintan terletak antara 0° 06'17"- 1° 34'52" Lintang Utara dan 104°12'47" Bujur Timur di sebelah Barat – 108° 02'27" Bujur Timur di sebelah Timur, dengan batas-batas sebagai berikut :
   Sebelah Utara              : Kabupaten Natuna, Anambas dan Malaysia.
    Sebelah Selatan           : Kabupaten Lingga
    Sebelah Barat               : Kota Batam dan Kota Tanjungpinang
    Sebelah Timur             : Provinsi Kalimantan Barat.
Wilayah Kabupaten Bintan dapat dijangkau dengan pesawat udara dari kota-kota besar Indonesia maupun seluruh dunia, melalui Bandara Internasional Hang Nadim Batam dan dilanjutkan dengan kapal Ferry menuju ke Pulau Bintan, atau melalui Bandara Raja  Haji Fisabilillah di Kota Tanjungpinang. Dari Singapura dan Johor, Pulau Bintan dapat ditempuh dengan waktu 2 jam menggunakan kapal ferry ke pelabuhan Bintan Telani Lagoi ataupun pelabuhan Sri Bintan Pura di Tanjungpinang.
Potensi yang di miliki Kabupaten Bintan memiliki sejumlah peluang di bidang pariwisata, industri, perikanan, pertambangan dan Peternakan. Dibidang pariwisata, iklim dan kondisi alam yang eksotis menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan mancanegara.Untuk menarik minat investor, pemerintah setempat telah mengalokasikan lahan seluas 500 ha di Kijang dan 100 ha di Bintan Barat sebagai areal hutan industri dan pengembangan pantai. Pengembangan pariwisata dilakukan dengan bekerja sama dengan Singapura untuk membangun Bintan Utara. Pada sektor industri, Kabupaten ini mempunyai kawasan industri di Lobam sebagai salah satu hasil dari kerjasama ekonomi antara Singapura, Malaysia, dan Indonesia.Industri perikanan juga berperan penting di kabupaten ini dengan didukung oleh luas wilayah perairan seluas 95%. Pada sektor peternakan, Kabupaten Bintan merupakan daerah yang sangat potensial dalam pengembangan ternak sapi (jenis sapi Bali), kambing, babi, itik dan ayam (buras dan ras pedaging/petelur) sebagai penyuplai pasokan bahan pangan asal hewan di Kepulauan Riau, khususnya untuk daerah perkotaan seperti Kota Kijang, Kota Tanjung Uban dan Kota Tanjungpinang.
Proses Pembentukan
Secara keseluruhan luas wilayah Kabupaten Bintan adalah 87.717,84 km2 terdiri atas wilayah daratan seluas 1.319,51 km2 (1,50%) dan wilayah laut seluas 86.398,33 km2 (98,50%). Jauh sebelum ditandatanganinya Treaty of London, kedua Kerajaan Melayu tersebut dilebur menjadi satu sehingga menjadi semakin kuat. Wilayah kekuasaannya pun tidak hanya terbatas di Kepulauan Riau saja, tetapi telah meliputi daerah Johor dan Malaka (Malaysia), Singapura dan sebagian kecil wilayah Indragiri Hilir. Pusat kerajaannya terletak di Pulau Penyengat dan menjadi terkenal di Nusantara dan kawasan Semenanjung Malaka. Setelah Sultan Riau meninggal pada Tahun 1911, Pemerintah Hindia Belanda menempatkan amir-amirnya sebagai Districh Thoarden untuk daerah yang besar dan Onder Districh Thoarden untuk daerah yang agak kecil. Pemerintah Hindia Belanda akhirnya menyatukan wilayah Riau Lingga dengan Indragiri untuk dijadikan sebuah keresidenan yang dibagi menjadi dua Afdelling yaitu: Afdelling Tanjungpinang yang meliputi Kepulauan Riau–Lingga, Indragiri Hilir dan Kateman yang berkedudukan di Tanjungpinang dan sebagai penguasa ditunjuk seorang Residen.
Afdelling Indragiri yang berkedudukan di Rengat dan diperintah oleh Asisten Residen (dibawah) perintah Residen. Pada 1940 Keresidenan ini dijadikan Residente Riau dengan dicantumkan Afdelling Bengkalis (Sumatera Timur) dan sebelum Tahun 1945–1949 berdasarkan Besluit Gubernur General Hindia Belanda tanggal 17 Juli 1947 Nomor 9 dibentuk daerah Zelf Bestur (daerah Riau). Berdasarkan surat Keputusan delegasi Republik Indonesia, Provinsi Sumatera Tengah tanggal 18 Mei 1950 Nomor 9/Depart. menggabungkan diri ke dalam Republik Indonesia dan Kepulauan Riau diberi status daerah Otonom Tingkat II yang dikepalai oleh Bupati sebagai kepala daerah dengan membawahi empat kewedanan sebagai berikut :
1.      Kewedanan Tanjungpinang meliputi wilayah kecamatan Bintan Selatan (termasuk     kecamatan Bintan Timur, Galang, Tanjungpinang Barat dan Tanjungpinang Timur sekarang).
2.      Kewedanan Karimun meliputi wilayah Kecamatan Karimun, Kundur dan Moro.
3.      Kewedanan Lingga meliputi wilayah Kecamatan Lingga, Singkep dan Senayang.
4.      Kewedanan Pulau Tujuh meliputi wilayah Kecamatan Jemaja, Siantan, Midai, Serasan, Tambelan, Bunguran Barat dan Bunguran Timur.
Kemudian berdasarkan Surat Keputusan Nomor 26/K/1965 dengan mempedomani Instruksi Gubernur Riau tanggal 10 Februari 1964 Nomor 524/A/1964 dan Instruksi Nomor 16/V/1964 dan Surat Keputusan Gubernur Riau tanggal 9 Agustus 1964 Nomor UP/247/5/1965, tanggal 15 Nopember 1965 Nomor UP/256/5/1965 menetapkan terhitung mulai 1 Januari 1966 semua daerah Administratif kewedanaan dalam Kabupaten Kepulauan Riau dihapuskan. Pada Tahun 1983, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 1983, telah dibentuk Kota Administratif Tanjungpinang yang membawahi 2 (dua) kecamatan yaitu Kecamatan Tanjungpinang Barat dan Kecamatan Tanjungpinang Timur, dan pada Tahun yang sama sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 1983 telah pula dibentuk Kotamadya Batam. Dengan adanya pengembangan wilayah tersebut, maka Batam tidak lagi menjadi bagian Kabupaten Kepulauan Riau. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 53 Tahun 1999 dan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2000, Kabupaten Kepulauan Riau dimekarkan menjadi 3 kabupaten yang terdiri dari : Kabupaten Kepulauan Riau, Kabupaten Karimun dan Kabupaten Natuna. Wilayah Kabupaten Kepulauan Riau hanya meliputi 9 kecamatan, yaitu : Singkep, Lingga, Senayang, Teluk Bintan, Bintan Utara, Bintan Timur, Tambelan, Tanjungpinang Barat dan Tanjungpinang Timur. Kecamatan Teluk Bintan merupakan hasil pemekaran dari Kecamatan Galang. Sebagian wilayah Galang dicakup oleh Kota Batam. Kecamatan Teluk Bintan terdiri dari 5 desa yaitu Pangkil, Pengujan, Penaga, Tembeling dan Bintan Buyu. Kemudian dengan dikeluarkannya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2001, Kota Administratif Tanjungpinang berubah menjadi Kota Tanjungpinang yang statusnya sama dengan Kabupaten.
Sejalan dengan perubahan administrasi wilayah pada akhir Tahun 2003, maka dilakukan pemekaran Kecamatan yaitu Kecamatan Bintan Utara menjadi Kecamatan Teluk Sebong dan Bintan Utara. Kecamatan Lingga menjadi Kecamatan Lingga Utara dan Lingga. Pada akhir Tahun 2003 dibentuk Kabupaten Lingga sesuai dengan Undang-Undang No. 31/2003, maka dengan demikian wilayah Kabupaten Bintan meliputi 6 Kecamatan yaitu Bintan Utara, Bintan Timur, Teluk Bintan, Gunung Kijang, Teluk Sebong dan Tambelan.
Pada tahun 2007, Pemerintah Kabupaten Bintan melakukan pemekaran wilayahnya melalui Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kelurahan Toapaya Asri di Kecamatan Gunung Kijang, Desa Dendun, Desa Air Glubi di Kecamatan Bintan Timur, Kelurahan Tanjung Permai, Kelurahan Tanjung Uban Timur di Kecamatan Bintan Utara, Kelurahan Tembeling Tanjung di Kecamatan Bintan Teluk Bintan, Desa Kukup dan Desa Pengikik di Kecamatan Tambelan dan Kelurahan Kota Baru di Kecamatan Teluk Sebong.
Selain itu juga dilakukan Pemekaran Kecamatan berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 12 Tahun 2007, Bupati Bintan Ansar Ahmad atas persetujuan DPRD Bintan membentuk 4 kecamatan baru yang terdiri dari :
    1. Kecamatan Toapaya pemekaran dari Kecamatan Gunung Kijang
  2. Kecamatan Bintan Pesisir pemekaran dari Kecamatan Bintan Timur
    3. Kecamatan Mantang pemekaran dari Kecamatan Bintan Timur
   4. Kecamatan Seri Kuala Lobam pemekaran dari Kecamatan Bintan Utara
Dengan terjadinya pemekaran wilayah tersebut maka jumlah Kecamatan yang terdapat di wilayah Kabupaten Bintan bertambah dari 6 (enam) Kecamatan menjadi 10 (sepuluh) kecamatan, yaitu Kecamatan Teluk Bintan, Seri Kuala Lobam, Bintan Utara, Teluk Sebong, Bintan Timur, Bintan Pesisir, Mantang, Gunung Kijang, Toapaya, dan Tambel.



DAFTAR PUSTAKA

http://Kabupaten Bintan - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas.htm
http://Kabupaten Bintan   Tata Ruang Kota.htm

SEJARAH NEGARA MEKSIKO


Fitri Elna/Pis
Meksiko menjadi tempat peradaban maju sepaerti peradaban ameriandian,maya dan Aztec,tibanya penjajahan spanyol di bawah pimpinan bijak hernan cortes pada awal abad ke-16 dan kemenangan natara mereka atas kaum Aztec pada 1521,menandakan mulanya era pengkolonialan meksiko sebagai spanyol baru.pada 15 september 1810,kemerdekaan dari spanyol telah dinyatakan oleh Miguel Hidalgo y costilla di dolores yaitu sebuah kota kecil.ini merupakan permulaan peperangan kemerdekaan yang di kenali sebagai perangan kemerdekaan meksiko yang berakhir dengan kemerdekaan pada 1821 dan pembentukan kekaisaran meksiko yang pertama.
 Selepas merdeka ,semua negara di amerika  tengah kecuali chiapas,setuju untuk tidak menjadi sebagian anggota kekaisaran ini,kejatuhan kekaisaran meksiko ketangan pihak republikan di bawah pimpinan Antonio lopez de santa anna,republik yang pertama telah di bentuk dengan  Guadalupe victoria sebagai presidenya yang pertama.dibawah pemerintahan santa anna,penduduk di bagian sexan yaitu coahuila dan texas telah memberontak dan menuntut kemerdekaan dari meksiko,penduduk di sini terutama negara inggris,telah membentuk republik texas,Akhirnya pada 1836,texas mendapat kemerdekaan meksiko semangkin mengecil.dan lebih dari 90 bahasa nahualt,yaitu bahasa kaum aztec yang dituturkan oleh di lima belas negara,bagian disini,di samping bahasa penduduk asli yang dimaksud bahasa maya. Di tuturkan oleh 14 orang indian di gunakan oleh semanjung yucatan bagian tengara ke chiapas,kaum indian dan di gunakan secara meluas dibagian timur bagian oaxaca,juga dituturkan oleh 7 kelompok indian merupakan kelompok utama di oaxaca Guerrero.kaum indian dan digunakan di meksiko tenggah,terutamanya di bagian negara meksiko hidalgo,dan queretaro,dituturkan oleh kaum indian di meksiko bagian tenggah.yang mempunyai banyak bahasa,yang paling banyak dengan dua belas bahasa  indian yang bertuturan,pada 1860 annegara ini sekali lagi diserang kali ini oleh tentara perancis yang ingin menaikan  Archuduke sebagai maharaja meksiko,pada mulanya jenderal ignacio zaragoza berhasil menewaskan  tentara perancis pada 5 mai 9 (atau cinco de mayo) dalam bahasa spanyol 1862 dalam perang Puebla tetapi akhirnya terpaksa mengalah dan Napoleon 111 dari perancis,Maharaja perancis telah mengangkat Ferdinand Maximillian dari australia sebagai Raja meksiko pada 1864,namun dalam masa yang singkat yaitu hanya tiga tahun,kerajaan Maximillian telah ditumbangkan oleh Juarez dan ia dihukum bunuh.selepas kematian Juarez anarki telah terjadi dan berlarut-larut selama 30 tahun bermula dengan pemberontakan meksiko yang diketuai oleh Porfirio Diaz pada tahun 1910.tokoh-tokoh yang terkenal sewaktu pemberontakan meksiko termasuklah Fransisco 1 madero,Venustiano Carranza pancho Villa,alvero Obregon,Vittoria Huerta,dan emiliano zapta,kaum pemberontak telah menawaskan tentara sekutuan,tetapi mereka terpaksa menghadapi pergolakakan didalam negara berada didalam keadaan konflik selama dua dekade lagi.pemberontakan berakhir pada tahun 1930 an partai institusi revolusi (PRI) merupakan suatu barisan yang terdiri dari berkuasa selam 70 tahun hingga akhir abad ke-20  mengiginkan pertandingan politik berjalan secara aman .pada juli 2000,partai aksi Nasional (PAN) yang dipimpin oleh Vicente Fox Quesda telah berhasil merampas negara ini dari PRI melalui pemilu yang bebas krisis yang pertama dihadapi oleh presiden Fox pemberontakan di chiapas oleh kelompok Ejercion Liberacion Nacional (EZLN) chiapas merupakn negara bagian  termiskin di meksiko dan pemberontakan telah bermula sejak 1994 sebaik sahaja diangkat sebagai presiden,ia telah mengarahkan semua militer di sana telah ditutup.setahun selepas itu presiden Fox terpaksa berhadapan dengan masalah kebijakan negara terkenal dengan pemgambilan sogok.ini di tambah pula dengan tinggkat kejahatan yang amat tinggi terutama di meksiko city merupakan masalah yang utama di negara ini.
     Pemerintahan dan Politik Negara Meksiko
Konsitusi 1917 meruntuhkan sebuah pemerintahan persekutuan republik dengan kekuasaan  yang dibagikan kepada tiga konsitusi yang bebas yaitu eksekutif ,legislatif dan kehakiman.dari segi sejarah eksekutif sangat mendominasi kekuasaan lewat jabatan presiden,sedangkan kekuasaan hukum dalam kongres tinggal mengikuti arahanya saja.kongres terlihat aktif kembali sejak 1997 ketika Partai oposisi tampil  pertama dalam yang tertentu.presiden dipilih setiap dan dia dilarang memegang jabatan yang sama untuk panggkal kedua.dimeksiko tidak ada wakil presiden di luncutkan jabatan atau meninggal dunia.kongres akan melantik seorang presiden Vicente Fox Quesda dari Partai Oposisi "aliansi Presiden dalam satu pemilu untuk perubahan.pada 2006,Felipe calderon yang di usung PAN berhadapan dengan Andres Manuel lopez Obrador yang di calonkan DPR dalam sebau pemilu tertutup.
Ekonomi Meksiko
Sejak perang dunia ke 2 negara ini telah mengubah tumpuan dari ekonomi pertanian kepada ekonomi pertambangan.meksiko kaya akan minyak bumi dan pada satu ketika merupakan negara terbesar kesepuluh penghasil minyak bumi didunia.disamping itu negara itu merupakan penggekspor perak terpenting didunia.1940 an dan 1980an negara ini mengalami pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat tetapi ia ambruk akibat pinjaman yang berlebihan. Pada tahun 1980an negara ini dilanda inflasi.tetapi ia kembali pulih pada 1990.saat menyertai nafta selain itu sektor pariwisata telah menjadi sumber ekonomi yang semakin penting.
Demografi Meksiko
Pakar bahasa telah mengenal pasti 12 bahasa meksiko yang utama.lebih 40 bahasa yang kecil,dan  lebih 90 bahasa individu.hampir 23% orang aslinya bertutur dalam bahasa Nahualt.yaitu bahasa kaum Aztek.yang ditutrkan di 15 negara disamping itu bahasa penduduk asli yang lain termasuk bahasa maya digunakan dari semenanjung yucatan bagian tenggara ke ciapas.dituturkan oleh 7% kaum indian digunakan secara meluas di timur bagian Oaxaca,dan dituturkan oleh hampir 4% kaum indian juga digunakan di ciapas.Oaxaca merupakan negeri yang mempunyai banyak bahasa yang paling banyak,dengan 12 bahasa indian yang berlainan dituturkan disini.
     Pendidikan di meksiko
Pendidikan di meksiko dibagi menjadi beberapa kelas,para pelajar dari keluarga berada sekolah di swasta yang lengkap dengan berbagai kemudahan serta bahan rujukan,sedangkan anak dari golongan miskin,biasanya tidak mapu untuk pergi sekolah.atau pergi kesekolah yang serba kekurangan.kaum yang paling terpinggirkan ialah kaum indian,pada 1990 penduduk indian berusia lima belas tahun keatas tidak boleh membaca,ini telah mewujudkan jurang pendidikan yang kentara dikalangan meksiko.namun pemerintah telah mencoba daya upaya untuk menggalakan perkembangan pendidikan dikalangan remajanya.antaralain pemerintah telah menetapkan pendidikan meksiko,di meksiko tidak ada undang-undang yang mewajibkan sekolah menengah ,di sekolah rendah mereka mereka mempelajari matematika,ilmu sosial,tata bahasa,tulisan membaca dan olahraga ,sedangkan nilai-nilai moral dan keluargaan di pelajari dirumah,kepentingan menambah pendapatan melalui kanak- kanak  yang bekerja dalam sebuah negara ,namun demikian pada lima tahun belakangan kehadiran pelajar sekolah semangkin bertambah  UNICEF melaporkan yang memulai sekolah akan mencapai tingkat lima tingkat droput pelajar yang rendah lebih banyak remaja akan melanjutkan pelajaran yang tinggi dan ini bisa membantu mengurangkan kemiskinan,kini lebih dari 8 juta remaja telah mendaftar di sekolah menenggah yaitu 2 juta lebih dari tahun 1994.
Pemerintah dibawah presiden Ernesto Zedillo  telah berusaha untuk mengembangkan pendidikan di negara ini malah kurang lebih 25% pengeluaran pemerintah telah disalurkan kearah pendidikan.Antara lain uang ini telah digunakan untuk membangun sekolah dasar serta teknik yang baru,selain itu uang ini digunakan untuk menyediakan buku-buku tek secara gratis kepada sekolah umum di meksiko.
Daftar Pustaka:
www.hikmat.web.id./sejarah -dunia/sejarah -negara-meksiko
sanjakharis.blogspoy.com/2012/06/proses-kemerdekaan-meksiko.htm
sejarah ekonomi politik di meksiko,penerbit:erlangga
konstitusi ekonomi di meksiko,penulis Jimly Asshiddiqie.penerbit:buku kompas 2010